Manfaat Akar Jahe bagi kesehatan.

Jahe pada awalnya ditemukan di Asia Tenggara. Karena manfaatnya sangat baik bagi kesehatan maka, jahe sekarang ini sedang dibudidayakan oleh banyak negara tropis. Jenis jahe bermacam-macam ada yang berwarna merah, kuning atau berwarna putih dan ditutupi oleh kulit coklat tergantung pada jenis jahe, tetapi semua sama. Sebuah penelitian terus dilakukan untuk mengungkap manfaat jahe bagi kesehatan. Selama ini penelitian menemukan bahwa jahe mengandung anti - inflamasi, karminatif , anti-spasmodik dan banyak lagi.
Jahe mudah ditemukan, pastinya juga tersedia di pasar. Namun hanya jahe segar harus dipilih untuk memaksimalkan manfaat kesehatan bagi tubuh kita. Jahe segar adalah keras, halus dan bebas dari jamur. Jahe muda tidak perlu dikupas kulitnya, sementara jahe matang memiliki kulit yang kuat.
Terapi Manfaat Jahe
Manfaat Kesehatan Gastrointestinal
- mengeluarkan gas yang berada di dalam usus.
- mengurangi dan menenangkan saluran pencernaan
- Mengurangi rasa mual, muntah dan aman untuk digunakan oleh wanita hamil
- Meredakan gangguan pencernaan dan meningkatkan motilitas lambung
- Mencegah sembelit.
- Merangsang produksi cairan pencernaan
- Membersihkan usus besar
Manfaat jahe sebagai Anti - inflamasi atau pencegahan radang.
- Mengurangi nyeri encok dan radang sendi
- Pereda nyeri yang ampuh
Manfaat jahe bagi pernapasan
- Campuran madu dan jahe dengan lada hitam dapat mengurangi gejala asma
- Campuran madu dan jahe bermanfaat untuk menyembuhkan batuk, tenggorokan pilek, sakit tenggorokan dan pilek

Terapi lain yang didapat dari manfaat jahe
- membantu mengurangi rasa sakit atau mual di pagi hari (untuk wanita hamil)
- mengurangi rasa mual mis, naik mobil jauh
- mengurangi nyeri perut pada mensturasi
- mengurangi rasa nyeri yang disebabkan oleh migren
- mengurangi rasa nyeri yang disebabkan oleh luka bakar (kecil), iritasi kulit, luka luar seperti: gigitan ular.
- Dapat mencegah penggumpalan darah yang dapat mengakibatkan serangan jantung.
Selain manfaat kesehatan, penelitian juga menunjukkan bahwa jahe dapat menurunkan risiko penyakit jantung dengan menurunkan kolesterol. Studi juga menunjukkan bahwa komponen utama jahe disebut gingerols sangat efektif dalam menghambat pertumbuhan sel kanker kolorektal dan menginduksi kematian sel sel kanker ovarium.

Leah_Raymundo

Article Source: http://EzineArticles.com/6369428